Stasiun Gubeng
Sebenarnya udah cukup sering ke kota ini, Surabaya. Akan tetapi ke sana hanya transit di bandara nya saja klo mau ke Bandung. Akhirnya bisa bener-bener ke Kota Surabaya meski hanya sebentar.
Agenda waktu itu mau ke Kota Jember, jadi nginepnya juga gak jauh-jauh banget dari Hotel deket stasiun. Sama seperti halnya stasiun lain di Indonesia saat ini, pintu masuk stasiun ada dua, pintu masuk lama dan pintu masuk yang baru.
Pagi-pagi udah ke Stasiun Gubeng untuk naik kereta pagi. Belum apa-apa saya udah keringetan aja, panasnya minta ampun hehe..
Stasiun Surabaya Gubeng (SGU, +5 m dpl) adalah stasiun kereta api (KA) yang terletak di Gubeng, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur dan berada di bawah naungan PT Kereta Api (Persero) Daerah Operasi VIII. Stasiun ini merupakan stasiun KA terbesar di Surabaya dan Jawa Timur dan merupakan tempat keberangkatan KA utama dari Kota Surabaya, khususnya yang melalui jalur selatan, sedangkan KA yang melewati jalur utara, seperti KA jurusan Jakarta via Semarang, diberangkatkan dari Stasiun Pasar Turi.
Stasiun Surabaya Gubeng pertama kali dibangun di sisi barat rel KA. Pada pertengahan dekade 1990-an, bangunan baru Stasiun Surabaya Gubeng dibangun di sisi timur rel KA dengan arsitektur lebih modern dan lebih luas.
Stasiun Gubeng memiliki 6 jalur utama, di mana jalur 1 (paling barat) biasanya digunakan untuk pemberangkatan KA Ekonomi ke arah selatan, jalur 2 untuk kedatangan kereta dari arah selatan, jalur 3 dan 4 digunakan untuk tempat singgah KA Logawa, Sri Tanjung, dan Penataran Icon selama proses langsiran lokomotif dan sebagai jalur berjalan langsung untuk KA Barang, jalur 5 digunakan untuk kedatangan KA Mutiara Selatan dari Bandung dan juga sebagai jalur berjalan langsung untuk KA Barang dan jalur 6 (paling timur) digunakan untuk pemberangkatan dan kedatangan KA Bisnis dan eksekutif. Di bagian utara jalur 6 ada jalur yang bercabang menuju Balai Yasa (BY)/bengkel KA Surabaya Gubeng.
Sebenarnya udah cukup sering ke kota ini, Surabaya. Akan tetapi ke sana hanya transit di bandara nya saja klo mau ke Bandung. Akhirnya bisa bener-bener ke Kota Surabaya meski hanya sebentar.
Agenda waktu itu mau ke Kota Jember, jadi nginepnya juga gak jauh-jauh banget dari Hotel deket stasiun. Sama seperti halnya stasiun lain di Indonesia saat ini, pintu masuk stasiun ada dua, pintu masuk lama dan pintu masuk yang baru.
Pagi-pagi udah ke Stasiun Gubeng untuk naik kereta pagi. Belum apa-apa saya udah keringetan aja, panasnya minta ampun hehe..
Stasiun Surabaya Gubeng (SGU, +5 m dpl) adalah stasiun kereta api (KA) yang terletak di Gubeng, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur dan berada di bawah naungan PT Kereta Api (Persero) Daerah Operasi VIII. Stasiun ini merupakan stasiun KA terbesar di Surabaya dan Jawa Timur dan merupakan tempat keberangkatan KA utama dari Kota Surabaya, khususnya yang melalui jalur selatan, sedangkan KA yang melewati jalur utara, seperti KA jurusan Jakarta via Semarang, diberangkatkan dari Stasiun Pasar Turi.
Stasiun Surabaya Gubeng pertama kali dibangun di sisi barat rel KA. Pada pertengahan dekade 1990-an, bangunan baru Stasiun Surabaya Gubeng dibangun di sisi timur rel KA dengan arsitektur lebih modern dan lebih luas.
Stasiun Gubeng memiliki 6 jalur utama, di mana jalur 1 (paling barat) biasanya digunakan untuk pemberangkatan KA Ekonomi ke arah selatan, jalur 2 untuk kedatangan kereta dari arah selatan, jalur 3 dan 4 digunakan untuk tempat singgah KA Logawa, Sri Tanjung, dan Penataran Icon selama proses langsiran lokomotif dan sebagai jalur berjalan langsung untuk KA Barang, jalur 5 digunakan untuk kedatangan KA Mutiara Selatan dari Bandung dan juga sebagai jalur berjalan langsung untuk KA Barang dan jalur 6 (paling timur) digunakan untuk pemberangkatan dan kedatangan KA Bisnis dan eksekutif. Di bagian utara jalur 6 ada jalur yang bercabang menuju Balai Yasa (BY)/bengkel KA Surabaya Gubeng.
No comments:
Post a Comment